Bagaimana cara mengetahui kapan oli transmisi CVT harus diganti

Untuk mengetahui kapan oli transmisi CVT harus diganti, Anda dapat mengikuti beberapa panduan dan memperhatikan tanda-tanda tertentu. Berikut adalah cara-cara untuk menentukan waktu yang tepat untuk mengganti oli transmisi CVT:

  1. Ikuti Rekomendasi Pabrikan:
    • Periksa buku manual kendaraan Anda untuk mengetahui rekomendasi pabrikan mengenai interval penggantian oli transmisi CVT. Umumnya, oli transmisi CVT disarankan untuk diganti setiap 30.000 km hingga 50.000 km tergantung pada kondisi penggunaan dan jenis mobil13.
  2. Perhatikan Kondisi Penggunaan:
    • Jika mobil sering digunakan dalam kondisi lalu lintas yang padat atau sering terjebak macet, Anda mungkin perlu mengganti oli lebih cepat dari rekomendasi pabrikan. Dalam kasus ini, interval penggantian bisa dipercepat menjadi 20.000 km atau lebih23.
  3. Cek Level dan Kondisi Oli:
    • Secara rutin, periksa level oli menggunakan dipstick dan perhatikan warna serta bau oli. Oli yang sehat biasanya berwarna merah muda atau kuning keemasan. Jika oli sudah berwarna coklat pekat atau hitam dan memiliki bau terbakar, ini adalah tanda bahwa oli perlu segera diganti47.
  4. Perhatikan Gejala pada Transmisi:
    • Waspadai gejala-gejala yang menunjukkan bahwa oli perlu diganti, seperti:
      • Perpindahan gigi terasa berat atau tersendat.
      • Muncul suara aneh dari sistem transmisi.
      • Indikator pada dashboard menyala, seperti lampu check engine.
      • Mobil terasa bergetar atau tersentak saat berpindah gigi69.
  5. Pemeriksaan Berkala:
    • Lakukan pemeriksaan berkala terhadap kondisi oli dan sistem transmisi secara keseluruhan untuk mendeteksi masalah lebih awal dan mencegah kerusakan yang lebih serius.

Dengan mengikuti langkah-langkah di atas dan memperhatikan tanda-tanda yang muncul, Anda dapat memastikan bahwa oli transmisi CVT diganti pada waktu yang tepat untuk menjaga kinerja kendaraan Anda. Luck365