cvt
rumahdindingkaca rumahsunroom sunroom

Bagaimana suara berdengung dari CVT menandakan kerusakan speed sensor

silverbullet

Suara berdengung dari CVT (Continuously Variable Transmission) sering kali menjadi tanda awal adanya masalah pada komponen transmisi, termasuk potensi kerusakan pada speed sensor CVT. Berikut penjelasan lengkap tentang bagaimana suara berdengung ini bisa menandakan kerusakan speed sensor CVT, dengan gambaran teknis dan praktis berdasarkan berbagai sumber terpercaya.

Apa Itu Suara Berdengung pada CVT?

cvt

Suara yang berdengung, atau juga sering juga dibilang “ngiung” atau siulan, merupakan salah satu bunyi yang telah muncul di area CVT motor matic atau juga mobil dengan transmisi CVT tersebut. Suara ini biasanya terdengar saat kendaraan melaju, terutama saat melepas gas (deselerasi) atau pada putaran mesin tertentu.

Penyebab Suara Berdengung yang Berkaitan dengan Speed Sensor CVT

1. Kerusakan atau Kotoran pada Speed Sensor

Speed sensor CVT tersebut telah berfungsi dengan mengukur kecepatan putaran pulley primer dan juga sekunder, mengirimkan data ke bagian unit kontrol transmisi (TCU) untuk dapat mengatur perpindahan rasio gigi dengan secara halus. Jika sensor ini kotor, aus, atau rusak, sinyal yang dikirim menjadi tidak akurat, sehingga sistem transmisi tidak dapat mengatur perpindahan gigi dengan tepat. Akibatnya, terjadi ketidakseimbangan putaran pulley yang dapat menimbulkan suara berdengung akibat gesekan atau getaran berlebih.

2. Kerusakan Komponen Gear Rasio

Seringkali juga suara yang berdengung telah berasal dari gir atau gear rasio yang sudah aus atau juga dibilang bergeser. Gear yang aus telah menyebabkan gesekan yang biasanya tidak sempurna sehingga dapat menimbulkan suara dengan dengung atau juga siulan. Karena speed sensor berhubungan erat dengan pengaturan gear rasio, kerusakan sensor dapat memperparah masalah ini dengan membuat perpindahan gigi tidak presisi, sehingga suara berdengung makin terdengar jelas.

3. Bearing yang Aus atau Goyang

Bearing pada girboks CVT yang aus atau goyang juga dapat menyebabkan suara berdengung. Speed sensor yang rusak atau terganggu dapat membuat sistem transmisi tidak mampu mengkompensasi getaran ini, sehingga suara berdengung semakin terasa saat kendaraan berjalan.

Bagaimana Suara Berdengung Menandakan Kerusakan Speed Sensor?

  • Ketidakseimbangan Putaran Pulley: Speed sensor yang tidak memberikan data akurat menyebabkan TCU gagal mengatur tekanan oli dan rasio pulley dengan tepat. Hal ini membuat pulley berputar tidak seimbang, menimbulkan getaran dan suara berdengung.
  • Perpindahan Gigi Tidak Halus: Data sensor yang salah membuat perpindahan gigi menjadi kasar atau terlambat. Ketika pulley berusaha menyesuaikan rasio secara paksa, suara dengung muncul akibat gesekan dan tekanan berlebih pada komponen CVT. Fastplay365
  • Suara Muncul Saat Deselerasi: Biasanya suara berdengung terdengar saat melepas gas karena perubahan tekanan oli dan putaran pulley yang cepat. Sensor yang bermasalah tidak mampu mengantisipasi perubahan ini dengan baik, sehingga suara dengung muncul. dpptables

Dampak Jika Suara Berdengung Karena Kerusakan Speed Sensor Diabaikan

  • Kerusakan Lebih Parah pada Komponen CVT: Suara berdengung adalah tanda gesekan dan tekanan berlebih yang dapat mempercepat keausan pulley, v-belt, dan bearing.
  • Penurunan Performa Kendaraan: Perpindahan gigi yang tidak halus menyebabkan akselerasi tersendat, konsumsi bahan bakar meningkat, dan kenyamanan berkendara menurun.
  • Risiko Kerusakan Transmisi Total: Jika dibiarkan, kerusakan pada speed sensor dan komponen terkait bisa menyebabkan kegagalan total transmisi CVT yang memerlukan biaya perbaikan besar.

Cara Mengatasi dan Mencegah Suara Berdengung Terkait Speed Sensor CVT

  1. Pemeriksaan dan juga Pembersihan dengan Speed Sensor: Bersihkanlah sensor dari bagian kotoran dan juga oli yang telah menempel dengan menggunakan cairan pembersih elektronik yang khusus. Pastikan sensor terpasang dengan baik dan kabel konektor tidak longgar.
  2. Servis Rutin CVT: Gantilah oli CVT dengan secara berkala untuk dapat mencegah penumpukan dengan kotoran dan juga menjaga pelumasan dalam komponen CVT agar tidak akan aus.
  3. Periksa Komponen Gear dan Bearing: Pastikan tidak ada gear yang aus atau bearing yang goyang. Ganti bagian komponen yang sudah rusak untuk dapat menghilangkan sumber dari suara dengung tersebut.
  4. Gunakanlah Roller dan juga V-Belt Sesuai dengan Spesifikasi: Roller yang biasanya terlalu ringan atau juga v-belt yang sudah aus dapat juga memperparah suara dengung tersebut. Gunakan komponen sesuai rekomendasi pabrikan.

Kesimpulan

Suara berdengung dari CVT tersebut merupakan tanda adanya masalah dalam bagian mekanis yang sering kali juga berkaitan dengan kerusakan atau juga gangguan pada speed sensor di bagian CVT. Sensor yang kotor atau rusak menyebabkan data kecepatan pulley tidak akurat, sehingga perpindahan rasio gigi tidak halus dan menimbulkan suara dengung akibat gesekan dan getaran berlebih. Suara ini biasanya muncul saat deselerasi atau melepas gas.