apa yang harus di perhatikan di bagian cvt selain dari suara dan speed sensor
Selain memperhatikan suara dan speed sensor, ada beberapa bagian penting pada sistem CVT (Continuously Variable Transmission) yang wajib diperhatikan untuk menjaga performa dan keawetan transmisi, khususnya pada motor matic. Berikut ini adalah komponen utama maupun juga hal-hal yang sangatlah perlu diperhatikan:
1. V-Belt (Drive Belt)

- Berfungsi sebagai penghubung putaran antara pulley primer dan sekunder, menggantikan peran rantai pada motor manual.
- V-Belt harus dalam kondisi baik, tidak aus, retak, atau melar karena dapat menyebabkan slip dan berkurangnya tenaga yang diteruskan ke roda.
- Perawatan rutin termasuk pengecekan kondisi dan penggantian sesuai rekomendasi pabrikan.
2. Pulley Primer dan Sekunder
- Pulley primer (fixed primary sheave) berfungsi menahan V-Belt dan memperbesar perbandingan rasio.
- Pulley sekunder (secondary sliding sheave) yang telah mengatur dalam diameter pulley sekunder yang dapat mempengaruhi ketebalan dalam lilitan V-Belt tersebut.
- Sliding primary sheave (pulley primer bergerak) berfungsi menekan V-Belt sesuai putaran mesin.
- Pastikan permukaan pulley bersih dan tidak aus agar V-Belt dapat bekerja optimal.
3. Roller (Weight Primary Sheave)
- Roller telah berfungsi sebagai bagian pemberat yang telah mengatur pergerakan dalam sliding primary sheave berdasarkan dari gaya sentrifugal tersebut.
- Roller yang aus atau kotor dapat menyebabkan perpindahan gigi tidak halus dan getaran.
- Bersihkan dan ganti roller jika sudah aus untuk menjaga kelancaran perpindahan rasio.
4. Spring (Pegas)
- Pegas biasanya berfungsi dalam mengembalikan posisi pulley ke bagian posisi semula setelah melakukan bergerak.
- Pegas yang lemah atau patah dapat menyebabkan perpindahan rasio tidak normal dan performa menurun.
- Periksa kondisi pegas secara berkala dan ganti jika diperlukan.
5. Clutch Carrier (Kampas Kopling)
- Kampas kopling telah mentransmisikan rotasi dari bagian poros sekunder ke roda belakang saat rpm tersebut mencapai tingkat tertentu.
- Kampas kopling yang aus menyebabkan slip kopling, akselerasi lambat, dan suara tidak normal.
- Ganti kampas kopling jika sudah tipis atau rusak.
6. Bearing dan Slide Piece
- Bearing telah berfungsi sebagai bantalan untuk dapat menyeimbangkan gaya berat maupun juga mengurangi gesekan tersebut.
- Slide piece berfungsi meredam getaran pada rumah roller.
- Kerusakan pada bearing atau slide piece bisa menimbulkan suara kasar dan getaran saat mesin hidup. Fastplay365
- Periksa dan ganti jika ada tanda-tanda keausan. dpptables
7. Oli Transmisi (Transmission Gear Oil)
- Oli transmisi CVT berfungsi melumasi komponen agar bekerja halus dan mencegah keausan.
- Oli harus diganti secara berkala sesuai rekomendasi pabrikan.
- Oli yang kotor atau juga berkurang volumenya tersebut jgua dapat menyebabkan komponen terlalu cepat aus maupun mengakibatkan suara tidak normal.
Kesimpulan
Selain suara dan speed sensor, komponen seperti V-belt, pulley primer dan sekunder, roller, pegas, kampas kopling, bearing, slide piece, dan oli transmisi adalah bagian penting pada CVT yang perlu diperhatikan. Perawatan rutin, pengecekan kondisi, dan penggantian komponen yang aus sangat penting untuk menjaga performa transmisi tetap optimal dan mencegah kerusakan lebih lanjut.